Malam itu
Sendiri di kamar
Terbaring di atas ranjang tua
Mata terpejam tapi tak tidur
Pikiran melambung jauh
Sedang hati terbawa mimpi
Sunyi malam
Terdengan toke di dinding
Kudengar, kuhitung dalam hati
Berharap bisa tidur
Tak kunjung pula tertidur
Mata terbuka
Menatap langit-langit kamar
Sayup terpejam mata
Detik, detik, detik, detik
Menghitung hari
Hari dimana tak akan lagi....
Bersama
Entah sampai kapan
skip to main |
skip to sidebar
Anda sedang menikmati puisi Terjaga dan bisa menemukannya Terjaga ini dengan url http://poemofnothingless.blogspot.com/2009/12/terjaga_28.html,anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika puisi Terjaga ini sangat bermanfaat bagi anda,namun jangan lupa untuk meletakkan nama pengarang dan link Terjaga kedalam posting anda.
Kumpulan puisi tiada arti.....
Senin, 28 Desember 2009
Terjaga

- Harapan (10)
- Inspirasi (1)
- Kehancuran Jiwa (11)
- Kepasrahan (8)
- Kerinduan (3)
- Mimpi (4)
- Penantian (5)
- Penghianatan (4)
- Renungan (1)
- Special Moment (2)
- Syukur (1)
-
▼
2009
(30)
-
▼
Desember
(30)
- Untitled
- Pulang
- Terusir
- Oktober Reborn
- ...yang Lain
- Angsa Putih
- Terjaga
- Terjaga
- Mimpi Abadi
- Orang-orang Kalah
- Separuh
- Keras Membatu
- Keras Membatu
- Tanpa Batas
- Semesta Tanpa Batas
- Semesta Tanpa Batas
- Rapuh
- Rapuh
- Rindu Rembulan II
- Membunuh Waktu
- Ratap
- Satu Kata
- Perjuangan
- Badai
- Tak Beranjak
- Padang Ilalang
- Buta
- Turun Dalam Kabut
- Rindu Rembulan I
- Tak Berguna
-
▼
Desember
(30)
.jpg)
- Pendekar 212
- Jombang, Jawa Timur, Indonesia
- Tidak banyak yang bisa saya uraikan di sini. Silahkan lihat profil saya di facebook. bsantosagung@gmail.com

Tidak ada komentar:
Posting Komentar